“Dalam menghadapi spektrum ancaman yang semakin luas, transformasi pertahanan harus terus dilanjutkan untuk meletakkan fondasi bagi pembentukan kapabilitas pertahanan modern yang memiliki sumber daya manusia berkualitas dan relevan dengan perkembangan teknologi militer terkini,” ujar Panglima TNI.
Setelah upacara selesai, ditampilkan berbagai demonstrasi yang dipersembahkan oleh para prajurit TNI AL diantaranya atraksi udara dari Tim Rajawali Laut Flight (RaLF) Puspenerbal, serta Flying Pass dari unsur Helikopter dan Pesawat Udara milik TNI AL. Selain itu dikerahkan juga 33 KRI untuk melaksanakan Sailling Pass, mulai dari Kapal Perang tipe Multi Role Light Frigate (MLRF), PKR, SIGMA, Kapal Layar Legendaris KRI Dewa Ruci, Combat Boat serta KRI kelas Landing Platform Dock (LPD).
Turut dihadiri dalam acara tersebut diantaranya Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali, Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Kasau Marsekal TNI Mohammad Tony Harjono, para Kasal dari masa ke masa, para Pejabat Utama Mabes TNI, serta para Pejabat Utama Mabesal, serta undangan lainnya.