Katapublik Labuhanbatu, Pemerintah Desa Sei Baru diduga fiktifkan Data Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahun anggaran 2024. Dengan jumlah peserta penerima sebanyak 57 orang masyarakat Desa Sei Baru, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, hanya 53 Orang peserta yang menerima dan terdata. Namun, 4 orang diantaranya diduga tidak ada orangnya alias fiktif.
Dikutip dari artikel.katapublik.co.id, Pemerintah Desa Sei Baru, menganggarkan BLT-DD sebesar Rp 205 Juta untuk 57 orang peserta penerima. Namun, dari 57 peserta penerima tersebut, tidak semua ada pesertanya menerima.
“Diduga dana 4 orang peserta yang fiktif tersebut, diterima oleh Kepala Desa Sei Baru”, kata Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Sei Baru, Asur. Jum’at, (19/7/2024).
Asur juga menyampaikan, bahwa penyaluran BLT-DD Desa Sei Baru tahun anggaran 2024, di salurkan pemerintah Desa Sai Baru secara langsung kepada masyarakat Desa Sai Baru yang terdaftar sebagai Penerima Manfaat BLT-DD. Dimana, Pemdes Sei Baru, menganggarkan Rp 205 Juta dengan jumlah penerima sebanyak 57 orang Masyarakat Desa Sei Baru.
“BLT DD Desa Sei Baru tahun 2024, disalurkan kepada masyarakat dalam jangka waktu Pertiga Bulan sekali, dari total dana yang diterima untuk setiap Satu Orang peserta yang menerima akan mendapatkan sebesar Rp 300 Ribu. Untuk tahun 2024 ini, BLT DD telah disalurkan dan peserta menerima sebanyak Dua kali. Pertama diterima pada bulan Maret dan yang kedua pada bulan Juni 2024 lalu,” ucap Asur.
Untuk terkait 4 orang nama peserta penerima BLT-DD yang diduga fiktif, BPD Sei Baru telah mengundang Kepala Desa (Kades) sebanyak Dua kali, Namun Kepala Desa Sei Baru atas nama Sapri, tidak pernah mau hadir.
“Karena itu, Kami sebagai Anggota BPD Desa Sei Baru Sudah menyampaikan Laporan dan atau aduan dugaan Penyelewengan Dana Desa yang diduga dilakukan Kades Sei Baru kepada Aparat Penegak Hukum, untuk dapat dilakukan penindakan”, ungkap Asur menegaskan.
Sementara pada Jum’at, 19 Juli 2024, Kepala Desa Sei Baru Sapri, dipertanyakan terkait 4 orang peserta pemerima BLT DD yang diduga fiktif tersebut, enggan menanggapi konfirmasi awak Media.