Hukum  

Demo di Kejatisu, Maki Desak Periksa Kadis PMD Labura dan Lembaga ICON Training Center

banner 120x600

Katapublik Labura, Bimbingan Teknis (Bimtek) Aparatur Desa Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) yang diselenggarakan oleh Lembaga ICON Training Center, pada 5 hingga 8 Maret 2024 lalu di Le Polonia Hotel Danau Toba Internasional dinilai janggal.

Hal itu dikatakan Kordinator Kabupaten Mahasiswa Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Labuhanbatu Utara, Dedek Situmorang saat aksi damai di Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Senin, (14/05/2024).

Tak sampai disitu, Dedek juga menjelaskan bahwa kegiatan Bimtek yang dilaksanakan di Hotel Le Polonia dan Hotel Danau Toba Internasional bukan program yang menjadi prioritas dan dinilai tidak memiliki Feedback yang jelas kedepannya untuk Masyarakat.

“ Bagi kami, kegiatan ini bukan program skala prioritas, akan tetapi Bimtek ini dilakukan hanya sebagai formalitas yang kami duga untuk meraup keuntungan pribadi maupun kelompok ” terangnya

Lebih lanjut, Dedek Situmorang menambahkan MAKI juga mendesak agar aparat penegak hukum (APH) segera melakukan pemeriksaan terhadap kegiatan bimbingan teknis kabupaten Labuhanbatu Utara di Le Polonia Hotel dengan tema Bimbingan Teknis Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2024 Sesuai Permendesa PDTT No 7 Tahun 2023.

Dengan biaya Rp 5Juta dari Satu Peserta Bimtek dan penginapan 1 ruangan kamar untuk 2 orang peserta.

“Demi menyelamatkan uang negara, kami minta Aprat Penegak Hukum baik Kepolisian Daerah Sumatera Utara maupun Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara untuk segera periksa kegiatan Bimtek ugal-ugalan tersebut. Panggil dan periksa Kepala Dinas PMD Labuhanbatu Utara, Direktur Lembaga dan pihak-pihak yang bertanggung jawab atas kegiatan Bimtek tersebut” tegas Koorkab MAKI Labuhanbatu Utara, Dedek Situmorang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *