Katapublik Labusel, Patwal polisi lalulintas Polres Labuhanbatu Selatan, dikemudikan Ipda Bambang Purwanto bersama rekannya Brigadir R. Tambunan, mengawal iringan sembilan bus PT Chandra yang membawa 296 jamaah haji.
Rombongan bus ini diiringi dua mobil ambulans dari Puskesmas Pekan Tolan dan Cikampak, satu bus Hiace hitam, serta patwal SatPol PP dan Dishub.
Pemberangkatan 296 jamaah haji dilakukan dari aula Santun Berkata Bijak Berkarya (SBBK). Jamaah dilepas oleh Bupati H. Edimin dan Wakil Bupati H. Ahmad Padli Tanjung, dengan kehadiran Kapolsekta Kotapinang, Ketua MUI, Kajari Labusel, OPD, dan Plt. Lurah Kotapinang. Acara ini berlangsung pada malam Selasa pukul 22.30 WIB di Jalan Bukit, Kelurahan Kotapinang.
Dalam arahannya, Bupati H. Edimin menginstruksikan agar jamaah sholat subuh di Tebing Tinggi dan melakukan kegiatan bersih-bersih. Setelah sarapan, rombongan akan langsung bergerak ke asrama haji di Medan, diperkirakan tiba pukul 09.00 WIB untuk beristirahat setelah melaksanakan ibadah sholat sunah.
Keberangkatan jamaah kloter 22 dipercepat empat jam dan dijadwalkan berangkat pada Kamis pukul 01.00 dini hari.
Diharapkan, jamaah tiba di tanah suci sekitar pukul empat Subuh waktu Saudi Arabia. Jamaah didampingi oleh empat tenaga kesehatan/medis yang termasuk dalam TPHD. Tahun ini, keberangkatan jamaah haji Labusel tidak dibatasi usia, sehingga jamaah lanjut usia (lansia) dapat didampingi oleh keluarga yang telah mendaftar haji.
Bupati mengingatkan jamaah untuk menjaga kesehatan, memperbanyak istirahat, dan istighfar selama perjalanan baik di mes maupun dalam pesawat. Bupati juga menekankan pentingnya tepat waktu agar tidak tertinggal rombongan.
Terdapat informasi bahwa beberapa anggota tim protokoler Bupati tidak diberikan biaya keberangkatan. Namun, Kabag Kesejahteraan Rakyat (Kesrah) Labusel menjelaskan bahwa tim protokoler sudah mendapatkan biaya dari Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD), sehingga tidak perlu dibiayai lagi.
Keberangkatan 296 jamaah diiringi oleh kumandang azan dari ustaz Adenan Harahap, nazir Masjid Jami, serta isak tangis keluarga yang mengantar.
